Dalam perjalanan hidupnya, orang percaya mengalami berbagai realitas kehidupan. Realitas itu merupakan kenyataan hidup, yang antara lain berupa keadaan senang-susah, berhasil-gagal, berkelimpahan-kekurangan, sehat-sakit, dan sebagainya. Yang membedakan adalah bahwa umat Allah meyakini akan kehadiran Tuhan yang menyertai dan menerangi langkah-langkah kehidupannya dalam menghadapi realitas. Dengan demikian, hidupnya dipenuhi dengan rasa optimis, semangat dan sekaligus berserah, dengan demikian dapat selalu mengucap syukur, menyatakan kemuliaan Tuhan.
Kemuliaan Kristus Menerangi Umat dalam Menghadapi Kenyataan

11
February 2018